teki mengenai masa depan perhelatan GP Bahrain akhirnya menemui titik terang. Otoritas tertinggi F1, Federasi Automoblie International (FIA), telah menegaskan bahwa GP Bahrain tetap berjalan sesuai kalender. Dengan demikian maka GP Bahrain akan tetap bergulir pada 22 April.
Keputusan mengenai masa depan GP Bahrain diutarakan oleh bos F1, Bernie Ecclestone. "Balapan akan berjalan sesuai kalendar yang telah disusun. Kami telah mendapat dukungan dari pihak pemerintah," kata Ecclestone kepada Eurosport, Kamis (12/4).
Dalam beberapa bulan terakhir Bahrain dalam situasi tidak aman. Akibat banyaknya aksi demonstrasi warga terhadap pemerintah membuat GP Baharin diisukan akan batal menggelar F1.
Namun, seiring semakin mendekati hari pelaksanaan, suasana Bahrain justru berangsur kondusif. “Kami juga meminta polisi untuk melakukan pengamanan maksimal dan mengecam keras penggunaan gas air mata terhadap pengunjuk rasa, yang telah mengakibatkan korban sipil,” tandas John Yates, mantan asisten Komisioner Kepolisian Metropolitan Bahrain.
| Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar