kegagalan tendangan penalti yang membuat peluang Muenchen menempel Dortmund buyar.
Aksi striker Dortmund, Robert Lewandowski di menit 77 membuat fan Dortmund berpesta-pora. Maklum saja berkat pria kelahiran kota Warsaw, Polandia 23 tahun silam itu, Die Borussen unggul enam angka dalam perburuan gelar juara Bundesliga. Semua pendukung The Yellow and Black terdiam kala sayap Muenchen, Arjen Robben dijatuhkan di kotak penalti empat menit jelang bubaran.
Pemain timnas Belanda itu berpeluang menjaga kans Muenchen meraih gelar Der Meister untuk ke-23 kalinya. Apesnya, sepakan Robben dari titik putih berhasil dibaca oleh kiper Dortmund, Roman Weidenfeller. Padahal bila eksekusi jebolan FC Groningen itu sukses, Muenchen bisa memangkas jarak dengan Dortmund menjadi hanya dua poin.
Ditemui usai pertandingan, Robben berkomentar tentang kegagalannya mengeksekusi penalti.
"(Penalti) itu sangat terasa getir dan mengecewakan. Dalam tiga tahun terakhir, saya bisa mencetak 10-11 penalti, kegagalan kemarin sangat memalukan," jelas Robben kepada Sky Sport.
Pelatih FC Hollywood, Jupp Heynckes coba menghibur mantan pemain Real Madrid tersebut. Menurut Heyncke, kekalahan Muenchen bukan semata-mata akibat Robben.
"Dia sudah bermain cukup baik di beberapa minggu terakhir. Biasanya, ia termasuk ke dalam kategori pengeksekusi penalti yang bisa diandalkan tapi saya tidak menyalahkan dia atas kekalahan ini."
Editor | : | Deny Adi Prabowo |
Komentar