Fernando Alonso menatap GP Cina dengan pesimistis. Pebalap Ferrari itu mengungkapkan bahwa tim kuda jingkrak mungkin akan kesulitan, bahkan untuk menembus kualifikasi ketiga sekalipun.
Alonso menganggap dirinya tidak memiliki peluang sama sekali untuk menjadi juara dan butuh keberuntungan jika dirinya ingin bersaing di posisi terdepan saat lomba yang digelar di Sirkuit Shanghai itu. Pebalap asal Spanyol itu juga mengaku sulit bagi Ferrari untuk memperbaiki mobil demi menambah kecepatan F2012 sepanjang musim ini.
"Saya pikir, ini akan menjadi balapan yang sangat sulit bagi kami. Kami mungkin akan kesulitan di kualifikasi ketiga dan saat lomba. Untuk meraih poin sebaik mungkin, kami akan mencoba berbagai strategi, mengatur penggunaan ban, dan pastinya butuh sedikit keberuntungan. Faktor itu biasanya selalu dilupakan semua orang," ujar juara dunia F1 tahun 2005 dan 2006 itu seperti dilansir Crash.net.
"Formula 1 saat ini tidak memiliki tombol sulap untuk merubah sesuatu dalam sekejap. Kami datang di Cina, Barcelona, dan Kanada, merubah satu bagian mobil, dan menambah kecepatan satu detik. Namun, ketika kami meningkat satu detik, tim-tim lain juga melakukan berbagai perbaikan dan kembali jauh lebih cepat dari kami," lanjutnya.
Pebalap kelahiran Oviedo 30 tahun silam itu sempat membuat kejutan kala memenangi balapan di Sepang, Malaysia, untuk memuncaki klasemen sementara pebalap. Di balapan yang diwarnai perubahan cuaca sepanjang lomba itu, Alonso mengalahkan Sergio Perez untuk menjadi juara.
| Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar