klub ISL.
Dengan persoalan seperti itu, PSSI menjadi kesulitan dalam membentuk timnas. Bayangkan, hingga saat ini, dari 12 pemain ISL yang diundang, tak ada satupun yang dikonfirmasi akan dilepas klubnya.
Yang lebih parah, beberapa klub ISL itu justru memperbolehkan pemainnya memperkuat timnas bentukan PSSI versi KPSI yang dikomandoi Djohar Arifin Husin.
Polemik seperti itu sendiri nyatanya masih terus diperhatikan banyak pihak. Tak terkecuali Andi Mallarangeng, Menegpora, yang selama ini memang terus mengikuti persoalan di PSSI.
Saat ditemui di Gedung Kemenegpora, Kamis (19/4), Andi mengucapkan harapannya di usia PSSI yang sudah menginjak 82 itu. "Mudah-mudahan dengan semangat ulang tahun, semua stakeholder dan pecinta bola Indonesia kembali memikirkan kenapa PSSI dibentuk pada waktu itu, jauh sebelum kita merdeka. PSSI dibentuk yakni untuk kepentingan sepak bola nasional, bagaimana bangsa Indonesia saat itu membangkitkan semanagat dan kebangkitan Indonesia."
"Dan setelah kita merdeka, PSSI bertugas untuk mengharumkan nama bangsa dan negara dalam lapangan sepak bola. Karena itu, mari semua pihak untuk memikirkan dan merenungkan kembali makna ultah ini," sambung Andi.
"Harapan saya, agar dibentuknya PSSI dimaknai, terutama dengan rekonsiliasi dan persatuan kembali," tutupnya.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar