14 dipercaya menjadi ajang pencarian bakat-bakat muda pesepak bola nasional. Mengingat kompetisi-kompetisi yang diikuti pesepak bola usia dini akan mampu menyumbang pemain-pemain berkualitas guna mengisi pos-pos di tim nasional. Namun ajang kompetisi muda seperti ini diharapkan merata di seluruh pelosok nusantara.
Seperti yang diungkapkan oleh Duta Besar Swedia untuk RI, Ewa Polano, di GOR Ciracas, Minggu (22/4) siang WIB.
"Pencarian bakat seperti ini dapat menciptakan dunia yang lebih baik lagi," ucapnya di sela-sela acara pengumuman 18 pemain LKG yang akan berangkat ke Swedia guna mengikuti ajang Gothia Cup, 15-21 JUli.
Dengan bahasa Indonesia yang terbata-bata, Ewa meminta agar kompetisi bagi anak-anak muda seperti ini dapat terus diadakan di seluruh daerah. "Berharap tidak hanya ada di Jawa, tetapi ke semua region," imbuhnya.
Terbukti, meski baru berjalan tiga tahun LKG sukses menyumbang enam pemain di tim nasional U-16. Sementara di U-15 yang berangkat ke Kinabalu, Malaysia, terdapat 10 pemain jebolan LKG.
Editor | : | Octa Kusuma Nugraha |
Komentar