Mario Balotelli, penyerang kontroversial Manchester City ini, kemungkinan besar akan masuk dalam daftar skuad utama The Citizens untuk menghadapi Manchester United. Kedua tim akan bentrok dalam laga bertajuk derbi Manchester, Selasa (1/5) dini hari WIB, untuk menentukan peraih titel juara Premier League musim 2011/12.
Balotelli sempat menjalani hukuman selama tiga laga, setelah kembali terkena kartu merah karena melanggar Alex Song pada laga kontra Arsenal.
Akibat ulahnya tersebut, Roberto Mancini sempat melontarkan pernyataan jika musim ini sudah berakhir untuk penyerang asal Italia itu. Namun, belum lama ini bos The Citizens tersebut mengungkapkan jika Balo akan diturunkan pada laga penentu titel juara.
"Meski ia kerap melakukan hal-hal bodoh, Mario sudah melakukan beberapa hal penting, seperti dua gol yang dilesakkannya ke gawang United di Old Trafford musim ini," kata Mancio pada France Football.
"Dengannya segala sesuatu masih bisa dimungkinkan. Sangat sulit untuk mengatakan jika saya akan segera memanggil Balotelli. Setiap pemain sudah menyatakan kesiapannya, dan saya akan menentukan pilihan satu hari sebelum laga bergulir."
Kekalahan yang diderita City dari The Gunners, membuat selisih nilai dengan kubu Sir Alex menjadi delapan poin. Namun, setelah ditumbangkan Wigan Athletic dan bermain imbang dengan Everton di Old Traffor, membuat selisih poin keduanya terpangkas menjadi tiga poin.
Meski ulah Balotelli selalu menimbulkan kontroversi baik di dalam mau pun di luar lapangan, tapi manajer asal Italia ini merasa tidak ada kebencian pada Balotelli. Ia berharap kompatriotnya tersebut sanggup membuat perubahan di laga derbi nanti.
"Tingkah lakunya seperti di dalam sebuah keluarga ketika seorang anak melakukan hal-hal yang konyol. Kasih sayang dari orang tua masih ada," ujar eks bos Internazionale tersebut.
"Ia masih sangat muda dan melakukan kesalahan besar yang bisa menempatkan tim dalam kesulitan. Tapi saya masih berpikir ia memiliki talenta yang hebat, dan saya berharap ia menjadi pemain City musim depan. Segala sesuatunya kini berada dalam tangannya sendiri," pungkasnya.
| Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar