Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rasisme, Chelsea vs QPR Tanpa Prosesi Jabat Tangan

By Octa Kusuma Nugraha - Jumat, 27 April 2012 | 10:51 WIB
John Terry - Anton Ferdinand
Clive Mason/Getty Images
John Terry - Anton Ferdinand

Dalam pertandingan sepak bola di penjuru dunia manapun, prosesi jabat tangan antar dua tim yang akan bertanding menjadi suatu keharusan. Akan tetapi, prosesi di awal laga ini ditiadakan kala Chelsea menjamu Queens Park Rangers di Stamford Bridge, Minggu (29/4) malam WIB.

Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) telah berdiskusi dengan Chelsea dan QPR, terkait perseteruan berbau rasisme antara John Terry (Chelsea) dengan Anton Ferdinand (QPR) yang terjadi pada Oktober 2011.

"Kebijakan Premier League mengenai proses jabat tangan antar kedua tim yang bertanding konsisten dilakukan. Dalam kondisi normal, hal itu mesti dilakukan," tulis pernyataan resmi FA seperti dilansir dari eurosport.

"Namun setelah berdiskusi dengan Chelsea dan QPR mengenai kemungkinan dan konteks legal khusus terkait John Terry dan Anton Ferdinand, keputusan sudah diambil untuk meniadakan tradisi bersalaman dalam pertandingan hari Minggu itu," lanjut pernyataan tersebut.

Ini merupakan pertandingan kedua tanpa diadakannya prosesi jabat tangan antar dua tim Premier League ini. Kala bertemu di Piala FA pada Januari, kedua tim pun sepakat untuk tidak melakukan acara jabat tangan.

Akibat kasus ini, Terry dinyatakan bersalah dan baru akan menjalani sidang pada Juli, setelah perhelatan Piala Eropa 2012.




Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X