off musim 2011/12. Dua tim tangguh itu berhasil memperbesar keunggulan menjadi 2-0 usai mengalahkan lawan-lawannya di gim kedua, Selasa (1/5) pagi WIB.
Heat tampil dengan mengandalakan tiga pilar utamanya seperti LeBron James, Dwyane Wade, dan Chris Bosh. Tiga pemain tersebut selalu membuat tim tuan rumah unggul selama empat kuarter hingga akhirnya menutup pertandingan dengan skor 104-94.
Dwyane Wade memimpin perolehan angka Heat dengan raihan 25 poin dan hanya satu kali melakukan turnover (kesalahan). Sedangkan di kubu Knicks, Carmelo Anthony bermain gemilang dengan menyumbang 20 poin, tapi belum cukup menghidarkan timnya dari kekalahan.
"Kami melakukan apa yang seharusnya dilakukan. Kami sudah berusaha melupakan gim dan memikirkan pertandingan ke depan," ucap pelatih Heat, Erik Spoelstra.
Thunder mengalami hal yang sedikit berbeda. Menjamu Dallas Mavericks di Chesapeake Energy Arena, mereka mendapat perlawanan keras di tiga kuarter pertama. Jarak angka kedua tim juga tak pernah lebih dari lima poin.
Puncak pertarungan terjadi di kuarter keempat. Ketika kedudukan imbang 97-97 dan waktu menyisakan 50 detik, Thunder mampu menambah lima poin melalui free throw Kevin Durant dan James Harden, sementara Mavericks hanya menambah dua poin lewat Jason Terry. Alhasil, gim tersebut berakhir dengan skor 102-99 untuk kemenangan Thunder.
Heat akan kembali menghadapi Knicks dalam gim kedua yang berlangsung 4 Mei mendatang. Kali ini mereka bakal berlaku sebagai tamu di Madison Square Garden. Di hari yang sama, Thunder akan melawat ke markas Mavericks di American Airlines Center.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar