Chelsea mulai merealisasikan rencana mereka untuk pindah stadion. Hal itu mereka awali dengan mengajukan tawaran untuk membeli Battersea Power Station, sebuah pembangkit listrik tidak terpakai di selatan London.
Manajemen Chelsea telah lama berencana merelokasi Stanford Bridge. Setelah sempat tertunda, kini rencana itu tampaknya akan segera terealisasi setelah mereka mengajukan tawaran pada pemerintah lokal London untuk membeli Battersea Power Station.
Di lahan seluas 39 are itu manajemen Chelsea berencana akan membangun stadion baru dengan kapasitasnya mencapai 60 ribu kursi. Karena tahu tak mampu melakukannya sendiri, The Blues pun berpartner dengan perusahaan properti Almacantar.
"Battersea Power Station adalah salah satu gedung terkenal di London dan berpotensi menjadi salah satu stadion sepak bola yang ikonik. Penawaran telah diajukan dan prosesnya mungkin akan memakan waktu beberapa bulan," tulis pengumuman di laman resmi The Blues.
Yang pasti, proses kepindahan Chelsea sendiri sepertinya tidak akan berjalan mulus. Salah satu penghalang niat mereka itu adalah fannya sendiri yang berjulukan Chelsea Pitch Owners (CPO). Dari rumor yang beredar di media massa Inggris, CPO tak mau menjual kembali hak milik Stamford Bridge sehingga The Blues harus terus menggunakan stadion lamanya.
| Editor | : | Arnoldi |
Komentar