36.
Sepanjang pertandingan Ubaya tampil bagus dengan mendominasi pertandingan. Ubaya unggul 11-4 di kuarter pertama dan berlanjut 18-10 di akhir babak pertama. Memasuki kuarter ketika Unbraw mampu bangkit guna memperkecil ketertinggalan menjadi 22-26.
Pada lima menit awal di kuarter pertama, Ubaya masih mampu mempertahankan keunggulan. Tapi, begitu pertandingan memasuki paruh kaurter keempat, penamilan Ubaya menurun. Merosotnya permainan Ubaya dimanfaatkan oleh Unbraw untuk menyamakan kedudukan 32-32. Unbraw akhirnya memastikan titel dengan keunggulan dua poin atas Ubaya.
Kemenangan itu merupakan revans Unbraw atas Ubaya di final regional Indonesia Timur, akhir April. "Kami banyak belajar dari kekalahan di regional lalu. Sulit menemukan kelemahan Ubaya, jadi kunci untuk mengalahkan mereka ada bertahan dengan bagus," kata Arie Surya, pelatih Unbraw.
Meski kalah, Wellyanto Pribadi tidak kecewa dengan penampilan anak asuhnya. "Tim kelelahan setelah bermain lima hari berturut-turut. Saya cukup puas dengan penampilan mereka hari ini," ucap arsitek Ubaya itu.
Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar