Jose Mourinho kembali melancarkan 'serangan' pada pelatih Barcelona, Pep Guradiola. Entredor Real Madrid itu menyebut Pep sedang coba menjual citra baik.
Kritikan itu dilontrakan Mourinho untuk menanggapi putusan Pep yang memilih mundur dari Barca akhir musim nanti.
"Menjual citra sebagai sosok sempurna tidaklah wajar, karena pada akhirnya tak ada manusia yang sempurna," ujar pelatih yang baru membawa Madrid juara La Liga itu dikutip dari ABC.
Mourinho kemudian mengungkit pencapaian pribadinya. sukses meraih trofi La Liga membuat The pecial One berhasil menjadi pelatih pertama dalam sejarah yang mengantarkan timnya menjuarai tiga kompetisi teratas Eropa, liga di Italia, Inggris, dan Spanyol.
"Tak ada pelatih yang pernah memenangi gelar di tiga liga terbesar. Itu adalah target yang sudah berhasil saya lakukan. Ini merupakan prestasi luar biasa baik dalam level profesional maupun pribadi."
"Target saya dalam hiudp bukan untuk mengalahkan Barca. Saya pernah kalah dari Barca dan itu tak membuat saya menjadi lebih sedih dibanding saat kalah dari Bayern Muencehen," lanjutnya.
Dalam kesempatan ini Mourinho juga menegaskan harapannya untuk bertahan di Madrid. "Saya masih punya dua musim sisa dengan Real Madrid. Saya dan keluarga bahagia di sini," pungkasnya.
Agaknya memang rivalitas Madrid dan Barca telah membuat Pep dan Mourinho terlihat seperti musuh bebuyutan. Mungkin mereka lupa masa-masa indah ketika keduanya masih menjadi bagian dari skuad Barca tahun 1996. Ketika itu Mourinho masih menjadi assisten Sir Bobby Robson dan Pep masih aktif bermain.
Hmm. Apa yang ada dipikiran mereka bila melihat video dari tahun 1996 ini ya? Saat itu keduanya terlihat akrab dan saling berpelukan menyambut kesuksesan Barca merebut trofi Piala Winners.
<object width="560" height="315" data="http://www.youtube.com/v/EUaHSsIUf_4?version=3&hl=en_US" type="application/x-shockwave-flash"> </object>
| Editor | : | Husein Noval |
Komentar