Menjelang laga penentu di musim 2011/12, Sir Alex Ferguson menatap prospek bentrokan dengan Manchester City musim depan. Selain itu, bos Manchester United ini memperingatkan para pemain City bahwa mereka bisa menghancurkan masa depan klub apabila gagal mengalahkan Queens Park Rangers untuk merebut titel juara Premier League.
United berpeluang gagal meraih titel juara ke-20 di musim ini, dan banyak merasa apabila City menjadi juara Premier League, maka klub asal Eastlands tersebut sanggup mendominasi kompetisi selama beberapa tahu ke depan. Fergie menyadari hal itu, tapi merasa sangat tertantang untuk membangun skuad baru di Old Trafford untuk bersaing dengan City.
"Kami tidak akan terbawa oleh suasana. Kami tahu akan ada tantangan menanti di depan dan menerima hal tersebut. Kami memiliki banyak pemain muda yang sanggup memetik banyak keuntungan di musim ini, tidak peduli apa pun yang terjadi," kata Sir Alex seperti dilansir ESPNSoccernet, Sabtu (12/5) waktu setempat.
"Kekecewaan apabila kalah dari QPR akan sangat luar biasa. Tidak tahu dampak apa yang akan menimpa mereka. Ketegangan akan meningkat, apabila dalam kurun waktu 10 sampai 15 menit City tidak mampu membobol gawang QPR. Kerumunan penonton mungkin agak sedikit sulit dikendalikan," lanjutnya.
Sir Alex yakin City tidak akan terbawa suasana. Dengan dana yang tidak terbatas, sudah dipastikan The Citizens akan kembali membeli pemain untuk memperkuat skuad mereka menghadapi tantangan di musim depan.
Akan tetapi, Fergie yakin jika City tidak bisa menjaga keseimbangan di dalam skuad, maka bencana sudah dipastikan akan melanda skuad besutan Roberto Mancini itu. Selain itu, manajer asal Skotlandia ini mengisyaratkan United juga tidak akan berdiam diri saat jendela transfer musim panas kembali dibuka. Meski banyak diperkuat oleh pemain-pemain muda, tapi Fergie memastikan The Red Devils sudah siap menghadapi persaingan di musim depan.
"Kami memiliki ide apa yang akan dilakukan di musim panas ini. Saya pikir kami juga sudah siap dengan tantangan di musim depan, apakah sebagai juara atau peringkat dua, kami akan siap menghadapinya," ujar manajer yang sudah menangani The Red Devils selama lebih dari 25 tahun tersebut.
"Kami harus melakukan sesuatu. Tantangan terbentang di depan kami dan hal itu merupakan sesuatu yang sangat bagus. Kami mungkin akan kehilangan titel juara di musim ini, tapi ada banyak pemain muda di dalam skuad. Kami tidak menatapnya sebagai akhir dari sebuah era. Dalam banyak hal, ini merupakan awal bagi para pemain muda di sini, karena tantangan jelas terlihat di depan kami," tutup Fergie.
Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar