Saat perhatian pencinta sepak bola mengarah ke Fussball Arena, Sabtu (19/5), tempat dimana Bayern Muenchen menghadapi Chelsea di final Liga Champion, Ligue 1 malah sedang memasuki tahap akhir kompetisi. Montpellier dan PSG akan menjalani pekan terakhir yang sangat krusial untuk menentukan juara Prancis musim ini.
Saat ini Montpellier masih di puncak klasemen dengan keunggulan tiga poin dari PSG. Namun peluang anak asuh Carlo Ancelotti belum habis. Asalkan Montpellier kalah dan PSG menang, maka gelar juara akan menjad milik klub asal Paris itu karena PSG unggul dalam selisih gol dari saingannya itu.
Salah satu andalan PSG, Mohamed Sissoko berharap skenario itu terjadi akhir pekan ini. "Bila kami mengalahkan Lorient dan Montpellier kalah, maka kami keluar sebagai juara. Kami datang ke Lorient dan menang, lalu kita lihat apa yang akan terjadi nanti," ujar Sissoko dikuti dari situs resmi PSG.
Tugas mengalahkan Lorient tidak akan mudah bagi PSG. Pasalnya Lorient juga punya kepetingan untuk menghidari degradasi. Sebaliknya Montpellier mungkin lebih tenang mengingat lawan mereka, Auxerre sudah dipastikan turun ke divisi dua.
"Ya, Lorient akan bermain untuk bertahan di liga, mereka akan memberikan segalanya dari menit awal sampai akhir," pungkas mantan pemain Juventus dan Liverpool itu.
Di atas kertas peluang Montpellier untuk meraih trofi Ligue 1 pertamanya sangat besar. Mungkin hanya keajaiban saja yang bisa mengubah skenario itu. Tapi bukankah keajaiban dalam sepak bola sering terjadi? hmm kita lihat saja nanti.
Editor | : | Husein Noval |
Komentar