Nakbah akhirnya terhenti. Kepastian ini diperoleh setelah dalam laga semifinal kontra Palestina di Stadion Al-Hussein bin Ali, Hebron, Palestina, Selasa (22/5) atau Rabu dini hari WIB, Samsul Arif Munif cs. telan kekalahan dengan skor 1-2.
Sejak laga dimulai, timnas Indonesia sendiri sebenarnya tampil meyakinkan. Dengan mengandalkan serangan balik nan cepat, Samsul Arif Munif cs. bahkan bisa menciptakan gol lebih dulu ketika laga memasuki menit ke-13.
Gol bagi Indonesia tercipta lewat skema serangan balik. Irfan Bachdim yang belakangan mendapat bola langsung melakukan solo run dari tengah lapangan sebelum akhirnya menceploskan bola dari dalam kotak penalti Palestina. Bola sepakan striker Persema itu tak mampu dihalau Toufic Ali, kiper Palestina dan Indonesia unggul 1-0.
Berkat gol itu, para punggawa Merah Putih berada di atas angin. Bermodalkan motivasi yang kian meninggi, tim asuhan Nilmaizar tampak ingin mencetak gol tambahan sebelum turun minum.
Akan tetapi, bukan dihampiri keberuntungan, Samsul cs. justru harus menerima petaka. Wasit yang menilai bek timnas melanggar Roberto Kettlun di kotak terlarang akhirnya memberi hadiah tendangan penalti untuk Palestina. Dengan dingin, Husam Abu Saleh yang maju sebagai algojo sukses menundukkan kiper Indonesia, Endra Prasetya dan membuat kedudukan menjadi imbang 1-1 pada menit ke-39.
Gol yang diciptakan Abu Saleh itu sendiri coba dibalas tim Merah Putih. Namun apa mau dikata, skor imbang tetap bertahan dan menutup babak pertama.
Gagal membalas, Indonesia tak berhenti. Kendati lebih banyak mendapat tekanan dari Al-Fursan, julukan Palestina, Indonesia coba memanfaatkan 45 menit di babak kedua untuk mencipta peluang.
Tapi, tak apiknya umpan-umpan juga koordinasi antar pemain membuat Indonesia tak kunjung mencetak gol. Sebaliknya, Palestina yang memang mendominasi jalannya pertandingan akhirnya bisa mencetak gol keduanya pada menit ke-66.
Gol kedua bagi Palestina diciptakan sang kapten, Fahed Attal dengan memanfaatkan bola muntah yang sebelumnya membentur tiang gawang Indonesia. Skor pun berubah 2-1 dan bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Dengan hasil itu, Indonesia gagal ke partai final. Sebaliknya Palestina melenggang dan akan menghadapi Tunisia pada 24 Mei mendatang. Di partai semifinal lainnya, Tunisia sendiri mengalahkan Kurdistan dengan skor 2-1.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar