Go Stream Lanjutkan Dominasi

13 Mei di Lapangan Rampal, Malang, Jawa Timur berlangsung seru, menghibur, dan atraktif. Ribuan pencinta streetballer dipuaskan dengan aksi streetballer kota Malang yang mampu memainkan trik-trik memukau. Tim Go Stream berhasil menjadi juara setelah menang atas Go Stream Legend dengan skor 89-56.

Sesama tim Go Stream boleh saja menembus pertandingan final. Tapi di open run tahun ini, dominasi Go Stream mampu dipatahkan oleh tim Astina yang mampu melangkah hingga babak semifinal. Keberhasilan Astina Ballers menunjukan semakin meratanya kekuatan streetball di Malang.

Perkembangan streetball di kota Malang memang cukup pesat. Setiap tahunnya muncul pemain muda berbakat yang berani enjoy dalam memainkan trik. Streetballer muda Malang juga punya kreativitas tinggi dalam menciptakan trik-trik baru dan unik.

Maya Shintawati, Brand Manager LA Lights, mengatakan, "Rengerasi dalam streetball sangat berjalan lancar. Setiap tahun pasti akan muncul pemain-pemain baru yang memiliki kualitas hampir sama dengan para streetball senior. LA Lights Streetball merupakan ajang untuk memunculkan talenta-talenta streetballer berbakat dan mempunyai segudang trik,"

Supaya bisa tampil bagus dan mencetak point breaker di LA Lights Streetball tahun ini, streetballer Malang sangat serius dalam latihan. Dalam sebulan terakhir mereka bahkan hampir tiap hari memegang bola basket supaya bisa mematangkan trik atau mencari ide-ide segar untuk menciptakan trik-trik baru.

Tidak hanya jumlah streetballer yang bertambah banyak, jumlah komunitas streetball juga bertumbuh cepat. Banyaknya komunitas streetball membuat mereka harus kreatif untuk menciptakan trik sendiri yang menjadi ciri khas komunitas tersebut.

Go Stream merupakan salah satu komunitas streetball di Malang. Go Stream telah banyak menciptakan trik-trik hebat yang bisa membuat orang kagum. Namun, ada satu trik yang menjadi identitas mereka. Nama trik itu adalah Big Buttom.

Trik Big Buttom adalah pemain yang memegang bola berdiri di belakang punggung teman setimnya yang berhadapan dengan lawan. Dengan melakukan gerakan menipu yang cepat, si pemegang bola itu melucutkan celana rekan setimnya kemudian memasukan bola ke dalam celana tersebut. Untuk mengelabui lawan, tangan kosong si pemegang bola itu dimasukan ke dalam bajunya sendiri. Nantinya lawan akan tertipu mengira bola berada dalam bajunya padahal bola ada dalam celana teman si pemegang bola.

Keberanian dan skill streetballer Malang dalam memainkan trik selama open run menghasilkan total 99 point breaker dan 23 dunk. Handler Go Stream Legend, Hendriansyah A.K.A Five O terpilih sebagai Most Valuable Player (MVP) point breaker sedangkan MVP dunker diraih Lala Marlon Bay A.K.A Mr. Madagascar dari Go Stream.

"Saya baru satu tahun belajar streetball. Saya belajar trik dalam streetball dari teman-teman di Go Stream. Tapi, karena saya kurang jago dalam memainkan trik akhirnya saya lebih fokus untuk melakukan dunk," kata Lala Marlon Bay yang juga mahasiswa semester dua jurusan Manajemen di UIN Malang itu.

Kemeriahan LA Lights Streetball sangat dirasakan oleh para juri. "Setiap tahun saya selalu ingin datang ke Malang untuk menjadi juri di sini. Streetballer Malang hebat-hebat dan gokil dalam memainkan trik. LA Lights Streetball tahun ini lebih bagus dan atraktif," ungkap Ali Budimansyah, salah satu juri di LA Lights Streetball.

Selama dua hari open run di Malang akhirnya terpilih delapan streetballer terbaik untuk masuk dalam City Selection. Puncak dari open run di kota Apel itu ditutup dengan penampilan fantastis antara All-Star LA Lights Streetball melawan City Selection. Tim All-star mampu mengungguli City Selection dengan skor 53-37.

Dengan total 99 point breaker dan 23 dunk selama  open run Malang maka akan menjadi pemicu bagi kota-kota lain untuk melebihi prestasi itu. Tantangan besar bagi kota Bandung yang akan menjadi tuan rumah open run kedua pada 2-3 Juni. Sejauh mana streetballer Bandung bisa melebihi total point breaker Malang? Pantas untuk kita tunggu!

***

City Selection:
Brian Agata a.k.a shifty - handler (Go Stream Legend)
Sigit K (Go Stream)
Hendriansyah a.k.a Five O (Go Stream Legend)
Lala Marlon Bay a.k.a Mr. Madagascar (Go Stream)
Tosa Elhamfakta W a.k.a Show Off (Go Stream)
Gandi Novonsen a.k.a Nasty-G (Go Stream Legend)
Yogi Dian Kurniawan (Astina Ballers)
Vicky (Go Stream)