Star 2012. Mereka akan berkolaborasi dengan empat eks bintang NBA, menghibur para penggemar di Bandung (27/6) dan Surabaya (30/6).
Dua puluh pemain itu terdiri atas lima anggota First Team Flexi NBL Indonesia 2011-2012, plus 15 pemain pilihan penggemar. Sejak tanggal 18 hingga 31 Mei, lebih dari 100 ribu voter memberikan suaranya via www.nblindonesia.com/allstar, menentukan siapa yang akan bertanding di laga All-Star.
Nantinya, 20 pemain itu terbagi dalam dua tim, Red dan Blue. Masing-masing tim nanti akan diperkuat dua eks bintang NBA yang hadir. Yaitu Jason Williams, Vin Baker, Ricky Pierce, dan Duane Causwell.
“Untuk kali pertama, kita mengukur siapa pemain paling populer di Indonesia. Yang menarik, mayoritas pemilih adalah penggemar perempuan. Karena itu, kalau melihat daftar yang terpilih, hasilnya merefleksikan itu pula. Semoga nanti pilihan-pilihan itu menyuguhkan atraksi yang atraktif. Apalagi, ini ada beberapa eks bintang NBA yang juga dikenal suka bermain atraktif,” kata Azrul Ananda, commissioner NBL Indonesia.
Di barisan Red All-Star, ada Most Valuable Player (MVP) asal Bimasakti Nikko Steel Malang, Yanuar Dwi Priasmoro. Dia akan bermain bersama bintang pilihan penggemar, seperti Dimaz Muharri (CLS Knights Good Day Surabaya), Galank Gunawan (Satria Muda Britama Jakarta), dan Ryan Febriyan (NSH GMC Riau).
Tim Blue All-Star, nama yang muncul antara lain Kelly Purwanto dan Andi “Batam” Poedjakesuma (Pelita Jaya Esia Jakarta), serta tiga anggota First Team, yaitu Ary Sapto dan Dian Heryadi (Muba Hangtuah IM Sumsel) plus Pringgo Regowo (Dell Aspac Jakarta). Pemain paling pendek di Flexi NBL Indonesia 2011-2012, Richardo Orlando Uneputty (Comfort Mobile BSC Jakarta) turut terpilih. Roster lengkap kedua tim terlampir.
Dimaz, yang meraih banyak suara di Red All-Star, masih tak menyangka bisa ikut bergabung di ajang bergengsi ini. Dia berjanji akan memanfaatkannya secara maksimal, menghibur para penggemar. “Ada pemain NBA yang akan ikutan gabung. Itu membuat saya semakin termotivasi. Apalagi, terakhir saya ikut bermain di tim All-Star pada 2008. Waktu masih Indonesian Basketball League. Itu sudah lama sekali,” ujarnya.
Isman Thoyib asal Dell Aspac Jakarta, mewakili Blue All-Star, tak kalah antusias. “Ini luar biasa, bisa main bareng dengan mantan bintang NBA. Rasanya nggak percaya. Saya sudah tidak sabar bertemu mereka dan memberi aksi terbaik buat penonton. Saya yakin, seluruh pemain yang terpilih juga begitu,” kata center bertinggi badan 201 cm ini.
Flexi NBL Indonesia All-Star 2012 feat. USA Pro Ball Alumni akan digelar di C-tra Arena Bandung pada 27 Juni, lalu di DBL Arena Surabaya pada 30 Juni.
Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar