Mantan pelatih Sporting Gijon, Manolo Preciado, yang baru saja resmi menjadi manajer baru Villarreal meninggal dunia karena serangan jantung. Kedua klub, Villarreal dan Sporting Gijon memang telah terdegradasi di klasemen akhir Liga Spanyol.
Presciado telah mencapai kesepakatan untuk melatih The Yellow Submarine musim depan. Pelatih berusia 54 tahun ini rencananya akan memulai debut pada Jumat (8/9) bersama Villarreal. Namun, Kamis pagi waktu setempat media Spanyol Marca mengabarkan Preciado telah meninggal dunia.
Menurut berita yang tersiar, pria yang juga pernah bermain sebagai defender ini terkena virus. Hal berbeda diungkapkan situs resmi Villarreal yang mengatakan sang pelatih meninggal akibat terkena serangan jantung.
"Pelatih Manuel Preciado telah meninggal dunia Kamis pagi karena serangan jantung. Villarreal ingin menunjukkan rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya terhadap keluarga dan seluruh kerabat," isi ucapan belasungkawa situs resmi Villarreal.
Ungkapan serupa juga dimuat pada situs resmi mantan klubnya, Sporting Gijon. Mereka pun menunjukkan rasa turut berduka cita atas kepergian mendadak sang mantan pelatih. Tak hanya kedua klub tersebut, pemain Barcelona, Cesc Fabregas, lewat akun twitter-nya mengungkapkan ketidakpercayaannya terhadap berita yang beredar.
"Saya sangat tidak percaya berita tersebut. Dari sini saya ungkapkan rasa turut berduka cita kepada seluruh keluarga Manolo Preciado," tulis Fabregas.
Preciado meninggalkan Gijon terhitung mulai Januari setelah enam tahun masa kepelatihannya. Ia memang sangat berjasa membawa Gijon ke Divisi Primera untuk pertama kalinya dalam sepuluh tahun terakhir di musim kedua masa kerja Preciado.
Ia memiliki rekor 232 pertandingan resmi bersama gijon. Preciado berada di posisi kedua setelah Jose Manuel Diaz Nova yang telah mengukir 282 pertandingan. Sebelum akhirnya meninggalkan Sporting Gijon, ia juga pernah menukangi Racing Santander, Levante, dan Murcia.
Editor | : | Windu Puspa Ningtyas |
Komentar