PSSI akhirnya mengumumkan nama utusannya untuk gabung ke Joint Committee atau Komite Bersama (KB). Seperti yang disebutkan Wakil Ketua Umum PSSI, Farid Rahman, PSSI telah menunjuk Todung Mulya Lubis untuk menempati posisi ketua, sementara Catur Agus Saptono, Saleh Ismail Mukadar, dan Widjajanto menjadi anggota Komite Bersama.
Dengan demikian, susunan Komite Bersama sudah lengkap. Sebelumnya, KPSI-ISL sudah menunjuk empat pihak untuk gabung ke Komite Bersama. Seperti yang disebutkan La Nyalla Mahmud Mattalitti, Senin (11/6), "Dari hasil rapat Komite Eksekutif, kami sudah menentukan bahwa pak Djamal Aziz akan menjadi wakil ketua. Sedangkan yang mengisi posisi anggota yakni Djoko Driyono, Hinca Panjaitan, dan Togar Manahan Nero."
Lantas apakah Komite Bersama sudah bisa bekerja? Belum. Demikian disampaikan Catur Agus Saptono, Wakil Komisi Disiplin PSSI, Senin (18/6). "Kita belum tahu kapan akan berjalan pasalnya kami masih menunggu konfirmasi balik dari AFC setelah kami menyampaikan nama-nama ke Task Force dan AFC 15 Juni lalu," terang Catur.
Oleh karena itu juga Catur belum dapat memastikan mekanisme kerja Komite Gabungan ke depannya. "Agendanya seperti apa, saya juga belum tahu. Nanti jika sudah ada kepastian dari Task Force dan AFC, Joint Committee akan melakukan langkah-langkah lanjutan. Jadi, untuk saat ini kami masih menunggu respon dan konfirmasi dari Task Force maupun AFC."
Komite Bersama merupakan komite yang akan dibentuk untuk membantu memperbaiki sepak bola Indonesia. Seperti yang tertuang dalam nota kesepahaman atau MoU yang ditandatangani PSSI, KPSI, ISL serta perwakilan AFC dan FIFA, tugas Komite Bersama di antaranya merancang liga profesional baru, meninjau statuta, serta menyelesaikan masalah di keorganisasian lainnya.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar