Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, membela anak asuhnya, Robin Van Persie dengan mengatakan sang pemain adalah salah satu striker top yang ada di Euro 2012. Hal itu menyusul sejumlah kritikan yang dilayangkan kepada Van Persie terhadap kinerja buruknya bersama Belanda.
Van Persie menjadi salah satu bintang yang diramalkan akan bersinar bersama De Orange di Euro 2012. Andalan Arsenal ini juga berhasil meraih penghargaan sepatu emas di Liga Premier karena berhasil menjadi top skor dengan torehan 30 gol.
Pemain berusia 28 tahun ini diharapkan menjadi ujung tombak Belanda di Euro 2012. Namun, dia tidak mampu memenuhi ekspektasi tersebut. Tumpulnya Van Persie, disinyalir sebagai salah satu kegagalan Belanda meraih prestasi dan harus pulang kampung lebih dulu.
Terhadap kritikan tersebut Wenger merasa apa yang ditujukan kepada Van Persie tidak proporsional dan terlalu keras. Pelatih berusia 62 tahun ini tetap berpendapat anak asuhnya merupakan striker terbaik Belanda walaupun bukan dunia.
"Robin pantas mendapatkan penghargaan lebih di Belanda. Saya pikir dia tetap salah satu striker terbaik di Euro. Saya menyaksikan seluruh pertandingannya. Jika Anda melihat larinya, passing, semuanya benar-benar baik," kata Wenger yang menambahkan Van Persie masih berada satu kelas diatas Klaas-Jan Huntelaar.
Wenger yakin, tekanan yang datang menjadikan para pemain terkadang tidak mampu memperlihatkan kemampuan terbaik mereka.
"Saat ini informasi dapat menyebar dengan cepat. Hal itu menjadikan pemain dan pelatih berada di bawah tekanan banyak orang. Para pemain berjuang untuk masuk tim utama sehingga mereka lebih perduli pada diri sendiri dibandingkan tim."
Editor | : | Windu Puspa Ningtyas |
Komentar