Menjadi yang terbaik dari ratusan peserta yang ikut dalam seleksi Indonesian All Star Team Challenge by AC Milan Junior Camp merupakan sebuah kebanggan tersendiri bagi setiap pemain. Tak terkecuali bagi Mubarak M. Gasim, peserta berusia 16 yang akhirnya dinyatakan lolos dalam seleksi yang dilakukan di Lapangan Simprug Pertamina, Jakarta, Minggu (1/7).
"Saya sangat senang, tapi bercampur kaget juga. Ya, saya kaget karena tidak menyangka" kata Mubarak, peserta yang mengaku mendapat info mengenai seleksi dari Tabloid Bola.
Apa yang dirasakan Mubarak memang cukup beralasan. Dalam seleksi tersebut, bersama sembilan peserta lainnya, Mubarak bisa menumbangkan peserta sebanyak 378 yang turut serta di dalam seleksi tersebut. Oleh karena hal itu pula, tak mengherankan apabila Mubarak menegaskan akan melakukan yang terbaik.
"Saya berjanji nanti di Milan Junior Camp akan bekerja keras, sekaligus berdoa juga," sambung peserta kelahiran 29 Februari 1996 itu.
Namun tak hanya Mubarak, perasaan senang nyatanya ditunjukkan salah satu peserta lainnya, Muhammad Ali Mufti Wicaksono. "Sebenarnya, saya awalnya pesimis. Tapi, akhirnya bisa masuk. Saya tentu senang," jelas M. Ali, peserta yang datang dari Sukabumi.
"Saya berjanji selanjutnya akan bersungguh-sungguh. Saya sendiri sangat optimistis nanti bisa lolos seleksi tingkat nasional dan bisa ke Italia," sambung peserta kelahiran 5 Agustus 1996 yang mengagumi Paul Scholes dan Firman Utina itu.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar