Beragam komentar terus bermunculan menyusul keputusan yang telah dibuat Robin van Persie terkait masa depannya di Arsenal. Ada yang mendukung, tapi juga ada yang memberi tanggapan negatif.
Pada Kamis (7/6) Van Persie telah mengumumkan bahwa ia tidak akan memperpanjang kontraknya bersama The Gunners yang akan berakhir 30 Juni 2013. Striker yang telah merumput di Emirates Stadium sejak 2004 itu ingin mencicipi bermain bersama tim lain di musim depan.
Paul Merson, mantan gelandang legendaris Arsenal era 90-an, menjadi salah satu orang tidak setuju dengan keputusan Van Persie. Ia memberi isyarat bahwa RvP akan menyesal meninggalkan Arsenal.
"Jarang sekali ada pemain yang tidak menyesal saat meninggalkan Arsenal. Jika mereka tidak menjual Van Persie, maka para fan akan mencintainya," ujar lelaki berusia 44 tahun itu seperti dikutip The Sun.
Mantan pemain legendaris Arsenal lainnya, Ray Parlour, lebih bijak dalam menanggapi keputusan Van Persie. "Sekarang semua pemain telah bergerak cepat. Arsenal harus melupakan masalah ini," katanya.
Alan Smith juga sependapat dengan Parlour. Striker yang membela Arsenal dari tahun 1987 hingga 1995 itu bisa memaklumi jika Van Persie memilih bergabung dengan tim yang lebih besar karena ingin merasakan gelar juara.
"Van Persie berusia 28 tahun dan di umur itu semua pemain hanya ingin memenangi medali. Dia berpikir Arsenal tidak bisa memenangi trofi dan Anda harus setuju dengan hal tersebut," kata Smith.
Sejauh ini sudah banyak tim yang mengantre untuk mendapatkan jasa Van Persie. Sebut saja Real Madrid, Barcelona, Paris Saint Germain, Juventus, dan yang terakhir Manchester United.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar