Joe Cole telah kembali ke Liverpool usai menjalani masa pinjaman di klub asal Prancis, Lille. Mantan punggawa tim nasional Inggris itu kini menatap optimistis perjalanan karier terbarunya di Anfield.
Cole sempat mengalami masa-masa sulit sejak pindah dari Chelsea ke Liverpool pada 2010. Di musim perdananya berseragam merah, ia hanya tampil sebanyak tiga kali dan mencetak dua gol. Alhasil, manajemen tim memutuskan untuk meminjamkannya ke Lille. Namun, Cole mengaku sudah melupakan semua kenangan buruk tersebut. Kini ia hanya fokus membawa The Reds meraih kejayaan di Premier League.
"Tidak ada waktu untuk melihat masa lalu. Itu semua telah berakhir. Saya hanya ingin mendapatkan musim yang baik sekarang. Saat datang ke sini, saya ingin menjadi bagian dari kebangkitan klub. Tidak ada yang berubah," kata Cole seperti diwartakan Sportsmail.
"Suporter sangat pintar. Mereka tahu bahwa finis di urutan tujuh dan delapan di tiga musim terakhir bukanlah sesuatu yang bagus. Akan tetapi, sekarang kami sedang berkembang dan kami memiliki pelatih yang tepat. Semua pemain telah menunjukkan perkembangan," imbuhnya.
Lebih lanjut, Cole juga merasakan perbedaan di kubu The Reds saat ini. "Saya merasa jauh lebih nyaman sekarang. Para suporter sangat berpendidikan mengenani masalah sepak bola. Mereka tahu mana pemain yang bagus dan mana yang tidak," tuntas eks gelandang serang West Ham tersebut.
Cole ikut dalam rombongan tur pramusim Liverpool ke Amerika Serikat. Pada 21 Juli lalu ia masuk sebagai pemain pengganti saat timnya bermain imbang 1-1 dengan Toronto FC.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar