Pemain anyar Dynamo Kyiv, Niko Kranjcar, ikut menyumbang pendapat mengenai polemik mantan rekan setimnya di Tottenham Hotspur, Luka Modric. Ia menyarankan gelandang asal Kroasia itu untuk mempertahankan keinginan pindah ke Real Madrid.
Bukan rahasia lagi jika Modric menjadi incaran utama Madrid di bursa transfer musim panas. Namun, kepindahan si pemain ke Santiago Bernabeu tak kunjung terealisasikan. Spurs menganggap tawaran yang dilontarkan Madrid terlalu rendah.
Di sisi lain, Modric juga sangat ingin berlabuh di El Real. Bahkan pada 22 Juli lalu ia sempat geram dan kabur dari pusat latihan gara-gara manajemen tim menghambat proses transfernya ke Madrid.
"Jika saya menajdi Modric, saya akan terus berjuang. Mendapatkan tawaran dari Madrid merupakan kesempatan yang datang sekali dalam seumur hidup. Saya akan melakukan segalanya untuk pindah ke Santiago Bernabeu," ujar Kranjcar seperti dikutip Daily Mail.
"Saya tahu bahwa chairman, Dany Levy, berbicara empat mata dengan Modric musim gugur lalu. Levy melakukan apa saja untuk melindungi kepentingan klub dan mendapat keuntungan. Jika Anda berada di posisi Modric, Anda mungkin akan melakukan hal yang sama seperti dia," imbuhnya.
Sejauh ini kabar dari Inggris menyebutkan bahwa kepindahan Modric ke Los Blancos akan menemui kepastian dalam tiga atau empat hari ke depan. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh rekan setim Modric di The Lillywhite, Rafael van der Vaart.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar