Upaya banding pelatih Juventus, Antonio Conte, untuk membersihkan namanya dari kasus pengaturan pertandingan gagal. Pengadilan Sepak Bola Italia menyatakan tak akan mencabut hukuman 10 bulan larangan mendampingi tim di lapangan untuk Conte yang dijatuhkan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC).
Conte dihukum dengan larangan mendampingi timnya selama sepuluh bulan karena dianggap terlibat secara tidak langsung pengaturan pertandingan saat masih melatih Siena pada musim 2010/11. Dalam hal ini Conte dinilai besalah karena tidak melapor ketika mengetahui ada pengaturan di pertandingan yang dijalani timnya.
Tak puas dengan hukuman tersebut, Conte mengajukan banding ke Pengadilan Sepak Bola Italia baru-baru ini. Sayang, upayanya itu tak berhasil. Pengadilan Sepak Bola Italia tetap menganggap keputusan FIGC tepat meski salah satu tuduhan di antaranya, tak melaporkan pengaturan Siena vs Novara, dihapuskan.
Karena tak sesuai dengan yang diharapkan, Conte akan mengajukan banding untuk yang kedua kalinya dalam kasus ini. Kali ini ia akan membawa kasus tersebut ke Pengadilan Arbiterase Komite Olimpiade Italia, yang sidangnya kemungkinan akan digelar September 2012.
| Editor | : | Arnoldi |
Komentar