1 di Signal-Iduna-Park, Sabtu (25/8) dini hari WIB.
Dormund memulai laga dengan lambat. Mereka memilih berhati-hati dengan memainkan sepak bola bertempo lambat. Tujuannya tak lain untuk melihat pola permainan Bremen.
Pilihan tersebut ternyata tidak tepat. Buktinya Bremen sempat beberapa kali membahayakan gawang Dortmud di awal-awal laga. Beruntung, Roman Weidenfeller sigap mengamankan gawangnya sehingga tak ada yang berbuah gol.
Setelah bersusah payah mengamankan gawang mereka di awal-awal laga, Dortmund pun berlahan bangkit. Mereka bahkan sukses unggul lewat gol Marco Reus pada menit ke-11. Gol itu dicetak Reus dengan sepakan keras memanfatkan umpan Jakub Blaszczykowski. Skor berubah 1-0 dan bertahan hingga jeda.
Unggul 1-0 di babak pertama, Dortmund sedikit lengah di babak kedua. Mereka membiarkan Bremen mengendalikan laga di awal-awal babak kedua. Bahkan mereka kebobolan pada menit ke-75 setelah Gabre Selassie sukses menanduk umpan silang Marko Arnautovic.
Tak ingin laga berakhir dengan skor imbang, Juergen Klopp melakukan sedikit perubahan dalam skuadnya. Ia memasukkan Mario Gotze menggantikan Kevin Grosskreutz pada menit ke-78.
Pergantian itu terbukti sukses. Gotze berhasil membawa Dortmund kembali unggul lewat sepakannya memanfaatkan umpan terobosan Robert Lewandowski pada menit ke-81. Skor 2-1 untuk keunggulan Dortmund itu bertahan hingga akhir laga.
Susunan pemain:
Dortmund: Roman Weidenfeller; Oliver Kirch (Ivan Perisic 82), Mats Hummels, Neven Subotic, Marcel Schmelzer; Sebastian Kehl, Ilkay Gundogan (Moritz Leitner 71); Kevin Grosskreutz (Mario Goetze 78), Marco Reus, Jakub Blaszczykowski; Robert Lewandowski
Bremen: Sebastian Mielitz; Gebre Selassie, Sebastian Proedl, Sokratis Papastathopoulos, Clemens Fritz; Zlatko Junuzovic, Aleksandar Ignjovski (Nils Petersen 66), Kevin de Bruyne, Eljero Elia, Aaron Hunt (Niclas Fuelkrug 87); Marko Arnautovic
Editor | : | Arnoldi |
Komentar