klub sepakbola di Indonesia, tampaknya terjadi hampir menyeluruh. Hampir semua tim atau klub sepakbola di Indonesia, baik yang berlaga di kompetisi Indonesian Primer League, maupun yang bermain di Indonesian Super League, dilanda krisis keuangan yang cukup parah.
Salah satu dampak dari krisis keuangan tersebut adalah tersendatnya pembayaran gaji dan kontrak para pemain. Meski kompetisi sudah berakhir, namun masih banyak pemain yang belum dilunasi pembayaran gaji mereka. Akibatnya para pemain entah itu pemain lokal maupun pemain asing, kelimpungan memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Dan salah seorang pemain yang merasakan hal itu adalah pemain asing PSM Makassar asal Korea Selatan, Kwon Jun. Sebanyak empat bulan gajinya sebagai pemain sepakbola, hingga saat ini belum dibayarkan oleh manajemen PSM Makassar.
Bosan gajinya tak kunjung dibayar, Kwon Jun pun memutuskan hengkang dari tim berjuluk Juku Eja tersebut. Kwon Jun akhirnya hengkang ke salah satu klub Iran. Namun ia enggan menyebutkan nama klubnya tersebut.
Kwon Jun menyebutkan alasannya hengkang dari PSM Makassar karena hingga saat ini belum ada kepastian pembayaran gaji selama empat bulan. Di sisi lain, Kwon Jun mengaku sangat membutuhkan uang, untuk melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya.
Laporan Tribunnews
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar