Bek kiri anyar Valencia, Aly Cissokho, mengungkap alasan di balik kepindahannya ke Mestalla. Selain karena merupakan klub impian sejak kecil, keberadaan tiga pemain Prancis juga meyakinkan Cissokho untuk bergabung dengan Los Che.
Aly Cissokho resmi berkostum Valencia setelah diboyong dari Lyon dengan nilai transfer sebesar enam juta euro atau sekitar 71 miliar rupiah, pada pekan silam. Cissokho dikabarkan menolak tawaran Newcastle, Internazionale, Juventus, dan Manchester United demi mewujudkan impian masa kecilnya.
"Ketika masih kecil, saya selalu bermimpi bisa bermain di Valencia yang merupakan tim besar di salah satu liga terbaik dunia. Setiap pemain pasti akan sangat senang jika bisa mengenakan kostum putih-hitam kebesaran Valencia," kata Cissokho kepada Superdeporte.
"Saya adalah orang yang sangat menyukai sepak bola dan menonton banyak pertandingan La Liga serta Premier League pada musim lalu. Jadi tentu saja saya tahu banyak tentang Valencia dan para pemainnya," lanjut Cissokho.
Cissokho juga mengungkapkan bahwa sang sahabat, Adil Rami, telah meyakinkan dirinya untuk bergabung dengan Valencia. Ditambah keberadaan Jeremy Mathieu dan Sofiane Feghouli, Cissokho merasa sangat diterima di Mestalla sejak hari pertama mewnginjakkan kaki di Spanyol.
"Saya berbicara panjang lebar dengan Adil mengenai klub dan kota Valencia. Ia bahkan menyebut Valencia sebagai klub super! Ditambah fakta ada tiga pemain Prancis di sini, saya merasa seperti di rumah sendiri meski baru saja bergabung," pungkas Cissokho.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar