Internazionale melepas pemain muda bertalenta mereka, Mario Balotelli, ke Manchester City 2010 lalu. Menjelaskan kepergian Balotelli, salah seorang direktur Inter, Marco Branca, mengakui I Nerazzurri harus melepas sang penyerang untuk mengatasi masalah finansial yang mereka alami.
Inter melepas banyak pemain muda menjanjikannya beberapa tahun ke belakang, salah satunya Mario Balotelli. Khusus untuk Balotelli, sang bomber bahkan jadi penyerang yang dianggap akan menopang masa depan tim nasional Italia.
Kebijakan transfer itu tentu mengundang banyak kritik dari berbagai macam pihak. Namun menurut Branca, transfer tersebut, terutama Balotelli, harus dilakukan Inter untuk menyelematkan klub dari masalah keuangan.
"Mario pergi menyusul kesuksesan kami meraih Treble. Jika bursa transfer adalah satu-satunya yang bisa menyediakan uang ketika itu, maka Anda harus membuat sedikit pengorbanan," kata Branca di Football Italia.
Inter sendiri menjual Balotelli ke City dengan harga 22 juta euro atau sekitar 264 miliar rupiah lebih. Di City Balotelli telah menyumbang 27 gol dari 62 kali penampilannya di segala ajang.
| Editor | : | Arnoldi |
Komentar