Grafoclic, suatu firma di bidang sumber daya manusia dan grafologi melakukan analisa tanda tangan Cristiano Ronaldo untuk menjawab rumor kekecewaan bintang Real Madrid tersebut. Hasil analisanya tidak cukup mengejutkan lantaran menunjukkan kebutuhan pria Portugal itu terhadap pengakuan.
Dari sejumlah rumor yang beredar soal kekecewaan Cristiano Ronaldo dikaitkan dengan penerimaan dari rekan-rekan setim dan penggemar yang buruk. Rumor lain yang beredar adalah kekecewaan Ronaldo setelah kalah dari Andres Iniesta sebagai Pemain Terbaik Eropa 2012.
Rumor tersebut akhirnya diperkuat dengan hasil analisa Grafoclic terhadap tanda tangan Pemain Terbaik Dunia 2008 itu.
“Yang pertama kali anda sadari dengan tulisan tangannya adalah miring ke atas. Hal ini menunjukkan bahwa dia (Cristiano Ronaldo) merupakan orang yang sangat ambisius dan memiliki dorongan untuk berprestasi. Dia lebih termotivasi dengan meraih sukses professional dan pengakuan daripada uang,” ujar Alberto Asiain, seorang partner Grafoclic dilansir Marca.
Alberto Asiain juga menjelaskan bahwa Ronaldo selalu marah ketika dia tidak meraih kemenangan atau mencetak gol, atribut yang terlihat dari sisi kiri tanda tangannya.
“Dia senang dikagumi oleh orang lain atas usaha profesionalnya. Bukti nyatanya adalah fakta bahwa kata Ronaldo, ditulis lengkap, membayangi nama pertamanya, Cristiano, yang direpresentasikan secara sederhana dengan huruf C,” jelas Asiain.
Hasil analisa grafolog juga menemukan bahwa Ronaldo merupakan pribadi yang tidak suka berbicara banyak mengenai kehidupan pribadinya dan hanya membahas hal-hal profesional ketika benar-benar dibutuhkan.
Dari tanda tangan juga ditemukan bahwa pria 27 tahun itu merupakan sosok yang ramah, sopan, dan cenderung ekstrovert asalkan menjadi pusat perhatian. Hal tersebut dapat dilihat dari cara tiap-tiap huruf ditulis menyambung.
Terakhir, fluktuasi besar pada ukuran huruf-hurufnya menunjukkan Ronaldo memiliki ego yang sangat besar.
Laporan Tribunnews/Deodatus Pradipto
| Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar