Kasus rasis yang melibatkan John Terry (Chelsea) dan Anton Ferdinand (Queens Park Rangers) semakin melebar. Kabar terbaru menyebutkan bahwa kini Ashley Cole juga terkena imbas dari kasus tersebut.
Ketika QPR dan The Blues bersua pada 27 April lalu, Federasi sepak Bola Inggris (FA) meniadakan prosesi jabat tangan yang biasanya diadakan sebelum pertandingan. Hal ini terjadi lantaran Terry ditengarai melontarkan hinaan pada Anton Ferdinand dalam pertemuan sebelumnya.
Beberapa bulan setelah terjadinya polemik tersebut, kini Ferdinand juga menaruh rasa tidak simpatik pada Cole. Ia kesal lantaran bek tim nasional Inggris itu membela Terry dalam persidangan kasus rasis. Alhasil, Ferdinand enggan menjabat tangan Terry dan Cole dalam pertandingan lanjutan Premeier League 15 September mendatang.
Mirror melaporkan bahwa Ferdinand telah bertemu dengan manajer QPR, Mark hughes, guna mendiskusikan masalah prosesi jabat tangan. Ia meminta izin untuk tidak menyalami Terry dan Cole sebelum pertandingan.
Di sisi lain, Terry sudah menjalani persidangan terkait dugaan rasis yang dilakukannya terhadap Ferdinand. Untung, Terry terbebas dari dakwaan setelah pihak pengadilan tidak dapat menemukan bukti yang memberatkan.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar