teki tentang siapa pengganti Tri Goestoro akhirnya terjawab. Dalam rapat Komite Eksekutif di Gedung Energy, Jakarta, Jumat (14/9), PSSI akhirnya menunjuk Halim Mahfudz untuk mengisi pos Sekjen PSSI.
"Pak Halim Mahfudz punya kemampuan seperti yang kami inginkan. Ia memiliki kemampuan berbahasa Inggris di atas rata-rata. Ia juga mengerti dan bisa menjalankan fungsi kesekjenan dan bisa meluangkan waktu untuk kami," kata Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin usai rapat Komek yang juga dihadiri Farid Rahman, Sihar Sitorus, Tuti Dau, Mawardi Nurdin, widodo Santoso, dan Bob Hippy.
Nama Halim Mahfudz sebenarnya sudah cukup lama dikait-kaitkan akan menduduki posisi strategis Sekjen PSSI. Selain Halim Mahfudz adapula nama lain seperti Saleh Ismail Mukadar, Catur Agus Saptono, Hadiyandra, dan beberapa nama lain.
Di sepak bola Indonesia, CEO Halma Stategic sekaligus dosen di salah satu universitas swasta itu sebenarnya bukan orang baru. Halim Mahfudz sempat tergabung di Kelompok 78. Kelompok itulah yang dahulu mengusung George Toitsutta dan Arifin Panigoro menjadi calon Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum PSSI,
Di Kelompok 78, Halim Mahfudz sendiri pernah menjadi juru bicara Kelompok 78 sebelum akhirnya K-78 pecah usai Kongres Luar Biasa di Solo, Juli tahun lalu.
"Ia sebagai salah satu motor perubahan untuk lepas dari zaman Nurdin Halid," terang Djohar.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar