Selain penyatuan liga dan tim nasional, rapat kedua Komite Bersama yang digelar di Hotel Ritz Carlton, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (21/9), juga membahas perihal kongres. Namun begitu, ketua Komite Bersama, Todung Mulya Lubis belum dapat memastikan secara detil tentang kongres tersebut.
"Dalam MoU antara PSSI dan KPSI-ISL, Kongres itu rencananya akan digelar akhir tahun ini. Kami tentu tak bisa menghindar dan kami harus melakukan kongres. Tapi, persoalan belum clear," kata Todung dalam jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (21/9).
"Saya juga belum bisa memastikan apakah kongres nanti adalah kongres biasa atau luar biasa. Pada prinsipnya akan ada kongres dan Sekjen PSSI akan berkomunikasi dengan AFC. Itu dilakukan supaya jelas dan tak ada penafsiran berbeda," sambungnya.
Ketidaktahuan juga diakui oleh Halim Mahfudz. Mantan juru bicara Kelompok 78, yang kini menjabat Sekjen PSSI itu mengatakan bahwa persiapan kongres akan dibahas lebih lanjut.
Namun, soal peserta ataupun voters, Halim Mafudz menyebut akan sesuai dengan statuta PSSI pasal 23, bahwa peserta terdiri dari klub yang berkompetisi di tahun berjalan.
"Yang jelas kongres akan digelar sebelum 2013. Bagaimana bentuk, jenis, dan peserta itu masih akan dibahas," kata Halim Mahfudz.
Dalam MoU yang ditandatangai PSSI dan KPSI-ISL di Kuala Lumpur, 7 Juni lalu, dua kubu yang betikai sendiri telah setuju untuk melakukan kongres pada akhir 2012. MoU menyebut bahwa Kongres akan dilakukan dengan peserta yang hadir di Kongres PSSI, 9 Juli 2011.
| Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar