Bek Kiri Arsenal, Andre Santos, dikenai larangan mengemudi selama setahun dan denda sebesar 3.600 pound atau sekitar 56 juta rupiah oleh Pengadilan London. Pemain asal Brasil itu terbukti bersalah mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi mencapai 145 mph (233 km/jam).
Menurut pengadilan, Andre Santos tidak menghentikan mobil Maserati Supercar yang dikendarainya meski telah dikejar polisi. Pemain berusia 29 tahun itu akhirnya ditahan dekat kompleks latihan klub di London Colney, Hertfordshire, pada 17 Agustus.
Santos kemudian mengaku bersalah karena mengemudi secara ugal-ugalan dan tak mengindahkan situasi sekitar. Ia diperkirakan mengemudi dengan kecepatan antara 135-145 mph. Padahal batas kecepatan yang ditetapkan hanyalah 70 mph.
"Saya menyetel lagu terlalu keras dan tak menyadari peringatan dari polisi. Saya meminta maaf atas semua masalah yang telah diperbuat," kata Santos kepada BBC.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar