PSSI tetap pada pendiriannya. Seperti yang disampaikan Sekjen PSSI, Halim Mahfudz, pemulihan status empat anggota Komite Eksekutif yang sebelumnya telah dipecat: La Nyalla M. Mattalitti, Tony Aprilani, Roberto Rouw, dan Erwin Dwi Budiawan, harus melewati sebuah prosedur lebih dulu. Menurut Halim, sejauh ini PSSI sendiri sudah menyusun prosedur tersebut.
"Pengembalian empat anggota Komek sebelumnya diserahkan ke Sekjen. Untuk saat ini, kami sudah menyusun prosedur pengembalian empat anggota Komek yang sebelumnya dipecat," kata Halim Mahfudz di Kantor LPIS, Gedung Energy, Jakarta, Senin (1/10) malam.
Namun begitu, mantan juru bicara Kelompok 78 itu enggan menjelaskan mengenai prosedur tersebut. Halim beralasan bahwa prosedur pengembalian La Nyalla cs. masih harus digodok lebih lanjut.
"Yang pasti, prosedurnya akan sesuai statuta. Kami baru bisa mengumumkan prosedur itu paling tidak satu atau dua hari ke depan, jadi sekitar Rabu atau Kamis. Kami juga akan umumkan dan sampaikan keempat Komek itu," tutup Halim Mahfudz.
Pengembalian empat anggota Komek yang sudah diamanatkan dalam MoU antara PSSI dan KPSI sejauh ini masih membingungkan. Ini tak lepas dari perbedaan pendapat antara PSSI dan KPSI, setelah rapat kedua Komite Bersama, 20 September lalu.
Pihak PSSI sendiri berkali-kali menegaskan bahwa pengembalian empat Komek harus melewati sebuah prosedur lebih dulu. Ini tentu berbeda dengan pihak KPSI yang menjelaskan bahwa empat Komek bisa kembali tanpa syarat apapun.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar