Pemain bertahan AC Milan, Daniele Bonera, menganggap duel melawan Zenit St. Petersburg pada fase penyisihan grup Liga Champion, Kamis (4/10) dini hari tak begitu penting. Bek berusia 31 tahun itu lebih memilih derby melawan Internazionale pada Minggu (7/10) sebagai laga krusial.
Bagi kebanyakan klub, pertandingan di Liga Champion adalah yang utama ketimbang domestik. Pasalnya, mereka bisa menangguk uang lebih banyak di Liga Champion letimbang liga lokal pada setiap pertandingannya. Selain itu, Liga Champion lebih prestisius ketimbang liga lokal.
Namun, tidak demikian bagi Daniele Bonera. Bek tengah asal Italia itu lebih memprioritaskan liga lokal. Terlebih lagi tim yang akan Milan hadapi di Serie A nanti adalah rival satu kota mereka nanti, Internazionale.
"Itu akan jadi derby yang spesial. Kami menuju laga tersebut dengan performa yang lebih baik ketimbang beberapa pekan lalu," kata Daniele Bonera, seperti dilansir Football Italia.
"Derby terakhir yang dimenangi Inter 4-2 adalah masa lalu, kini kami harus melihat ke depan. Inter adalah tim hebat, tapi pertandingan nanti bisa berakhir dengan hasil apapun."
Bagi Milan, pertandingan melawan Inter nanti tak sekedar penting karena gengsi semata, tapi juga lantaran menyangkut posisi mereka di klasemen sementara di Serie A. Jika berhasil meraih poin penuh, Milan setidaknya bisa merangkak naik ke posisi 10 besar klasemen sementara.
| Editor | : | Arnoldi |
Komentar