Internazionale dituding menganggap remeh calon lawannya, Neftchi Baku, dalam lanjutan Liga Europa, Jumat (5/10) dinihari WIB. Tuduhan ini datang karena di pertandingan ini Inter tidak mengikutsertakan Diego Milito, Walter Samuel, Antonia Cassano, dan Javier Zanetti ke dalam skuad yang diberangkatkan ke Azerbaijan.
Andrea Stramaccioni pun langsung membantah tuduhan yang ditujukan kepada timnya.
"Sebenarnya ini merupakan hal yang wajar, para pemain yang saya tinggal di Milan telah bermain di lima pertandingan selama 10 hari terakhir. Jadi saya ingin memastikan bahwa setiap pemain yang ada di skuad tetap terjaga kebugaran dan ketajamannya. Untuk itu, saya harus mengistirahatkan beberapa pemain saya," ujar Stramaccioni kepada Soccerway.
"Saya memiliki rasa hormat yang besar untuk Neftchi, dan mereka memliki keuntungan lebih dibandingkan kami, karena pemain utama mereka semua dalam kondisi yang baik."
"Saya ulangi, dengan kami meninggalkan beberapa pemain penting di Milan, bukan berarti kami menganggap remeh lawan, tetapi hal ini murni karena masalah kelelahan pemain," tegas Stramaccioni.
Inter dituntut untuk meraih kemenangan pertama mereka di Liga Europa, setelah pada pertandingan pertamanya, ditahan imbang Rubin Kazan, 2-2. Bahkan mereka hampir tidak mendapatkan poin setelah tertinggal 1-2 selama 90 menit pertandingan. Beruntung Yuto Nagatomo berhasil mencetak gol di masa tambahan waktu, sehingga menyelamatkan Inter dari kekalahan. Padahal di pertandingan tersebut, mereka bermain di kandangnya sendiri, Stadion Giuseppe Meazza.
| Editor | : | Syamsul Arif |
Komentar