Manajer tim nasional Inggris, Roy Hodgson, menyatakan bahwa ia mencoba untuk menghubungi Rio Ferdinand untuk meminta maaf atas ucapan yang ia buat di dalam kereta.
Setelah menyaksikan pertandingan antara Arsenal dan Olympiakos pada Rabu (3/10), Hodgson berkata kepada penumpang kereta bahwa Rio Ferdinand tidak akan mendapat panggilan timnas untuk pertandingan melawan San Marino dan Polandia, dan menyatakan bahwa karier internasional Rio Ferdinand sudah berakhir.
"Saya kecewa karena percakapan yang terjadi diartikan seperti itu. Yang saya ingat adalah saya sedang berbicara dengan cukup banyak orang di dalam kereta. Dan ada orang yang bertanya mengenai kemungkinan Rio ada di skuad berikutnya. Dan saya pikir, saya mungkin mengatakan bahwa saya tidak berpikir begitu. Ini adalah kesalahan saya dan saya perlu meminta maaf." ujar Hodgson kepada Soccerway.
"Saya telah mencoba menghubungi Rio hari ini. Saya tidak mengatakan karier Rio telah berakhir. Saya hanya kecewa karena hal ini bisa dilihat sebagai kurangnya rasa hormat saya terhadap Rio. Padahal saya sangat menaruh hormat kepadanya, sebagai seorang pria dan pemain sepakbola."
"Mengenai pemain-pemain yang saya pilih, saya hanya akan meneruskan pekerjaan saya dengan pemain-pemain yang saya pilih pada Euro kemarin. Saya selalu melihat masa depan. Ketika nanti saya berbicara kepada Rio, saya akan membuat semuanya sangat jelas baginya. Setelah itu, terserah dia untuk menentukan kapan dirinya akan mengundurkan diri sebagai pemain timnas Inggris," lanjut Hodgson.
Rio Ferdinand telah tampil di 81 pertandingan timnas Inggris dan mencetak tiga gol, tetapi dirinya hanya dipanggil tiga kali untuk memperkuat The Three Lions sejak dirinya tidak dapat turut serta dalam skuad untuk Piala Dunia 2010 karena cedera yang menimpanya.
Editor | : | Syamsul Arif |
Komentar