Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tidak Ada Tawaran Dari PT LI Untuk PSS

By Wahyu Seto - Jumat, 5 Oktober 2012 | 09:36 WIB
Aksi suporter PSS Sleman dalam memberi dukungan.
Aksi suporter PSS Sleman dalam memberi dukungan.

-[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 </xml><![endif]--> Pengakuan Sekretaris PSS Sleman, Pustopa, mengenai belum adanya tawaran dari pihak manapun kepada PSS Sleman, termasuk yang berasal dari PT liga Indonesia (PT LI) maupun PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS), dibenarkan oleh CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono.

PT Liga Indonesia, selaku operator pengelola Indonesia Super League (ISL), memang tidak pernah menawarkan sesuatu kepada klub-klub peserta ataupun yang ingin berkompetisi di ISL atau Divisi Utama yang berada di kasta kedua ISL, termasuk kepada PSS Sleman, yang musim lalu berkompetisi di Divisi Utama Indonesian Premier League (IPL).

PT LI tidak akan mengiming-imingi klub-klub yang berlaga di Indonesian Premier League (IPL) maupun Divisi Utama IPL agar pindah ke kompetisi yang digelar oleh PT LI tersebut.

Klub-klub yang berkompetisi  di bawah regulasi PT LI, menurut Joko, ketika mengikuti kompetisi, tidak mendapat apapun dari penyelenggara kompetisi.

"Kalau berkompetisi di Liga Indonesia, klub tidak lalu mendapatkan apa atau berapa yang didapatkan tapi kami memberikan kebebasan kepada mereka untuk menikmati dan mengeksplorasi semua hak komersialnya," ujar Joko Driyono, kepada Tribun Jogja, Kamis (4/10).

Menurutnya, kedaulatan klub ketika berkompetisi di Liga Indonesia, sepenuhnya dihormati oleh operator dan tidak akan campur tangan dengan pendapatan yang didapat selama satu musim kompetisi. Apa yang telah dilakukan oleh klub-klub yang berkompetisi bersama PT LI, merupakan komitmen yang dilaksanakan secara bersama-sama oleh kedua belah pihak.

Ia menegaskan, tidak ada di PT LI ikut kompetisi kami lalu dibayar berapa dan didapat berapa saat mengikuti kompetisi. "Memang beberapa klub ada yang mencoba membandingkan antara kompetisi yang kami gelar dengan kompetisi yang digelar oleh PT LPIS," ujarnya.

Saat ini, Joko Driyono belum berani membeberkan klub-klub dari Divisi Utama yang musim lalu berkompetisi di  Indonesian Premier League, ia menganggap saat ini semua klub Divisi Utama termasuk PSS Sleman yang mengutarakan keinginan berkompetisi dibawah PT LI baru sebatas bertukar pendapat dan tahap penjajakan.

"Nanti setelah pertemuan kedua, pada 30 Oktober, baru saya bisa memberikan penjelasan lebih lengkap," ujar Joko Driyono.

Laporan Tribun Jogja


Editor : Wahyu Seto


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X