PSSI hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Ancol, punya beberapa agenda ke depan. Seperti yang disampaikan oleh Acting Sekjen PSSI La Nyalla, Tigor Shalom Boboy, pihaknya akan menggelar Kongres Tahunan dalam waktu dekat ini.
Rencana itu, menurut Tigor, bukan tanpa sebab. Sejak menggelar KLB, 18 Maret lalu, KPSI yang mendapat dukungan dari mayoritas suara di PSSI belum menggelar Kongres Tahunan. Jika tidak ada aral melintang, Kongres Tahunan itu diharapkan bisa digelar 10 November 2012.
Tigor Shalom Boboy menambahkan, Kongres Tahunan akan beragendakan pembahasan mengenai format dan peserta kompetisi Indonesia Super League (ISL), dan masalah-masalah lain yang bersentuhan dengan organisasi.
"Kongres memang akan berbeda. Selain soal kewajiban, Kongres Tahunan PSSI itu akan membahas soal peserta ISL terkait kembalinya Semen Padang dan Persijap Jepara. Formatnya ikut dibahas. Tak kalah penting, tentu, membahas masalah organisasi saat ini," kata Tigor, Jumat (5/10).
Lebih jauh Tigor menyampaikan, bahwa Kongres tahunan itu tak punya sangkut paut dengan rencana Kongres PSSI yang sebelumnya telah disepakati dalam MoU dan rapat kedua Komite Bersama. Kongres Tahunan itu, sambungnya, merupakan agenda dari PSSI La Nyalla M. Mattalitti.
"Bukan. Itu beda. Kongres Tahunan pada 10 November 2012 itu memang agenda PSSI La Nyalla. Tidak ada hubungannya dengan Komite Bersama PSSI. Kongres Tahunan adalah program dan tugas yang menjadi kewajiban kami. Salah satunya soal kompetisi," terang Tigor seraya menambahkan bahwa agenda itu telah disampaikan kepada anggota PSSI.
"Sedikit catatan, untuk anggota dalam hal ini klub ISL masih berjumlah 18, yakni perserta ISL musim 2012/13, di luar Semen Padang dan Persijap. Status Semen Padang dan Persijap sebatas peninjau saja."
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar