Penjaga gawang Real Madrid, Iker Casillas, menyatakan bahwa ia benci apabila kebobolan, dan ia menjadikan hal itu sebagai kritik untuk dirinya sendiri. Ia juga mengeluarkan opininya mengenai El Clasico, wasit, dan penampilannya sendiri pada tiap pertandingan.
Berbicara kepada acara Cadena Cope's El Partido de las Doce, pemain berusia 31 tahun ini mengeluarkan opininya mengenai banyak hal.
"Saya sangat kritis terhadap diri saya sendiri karena saya tidak suka membiarkan gawang saya kebobolan. Ketika kebobolan, itu membuat saya sakit kepala," ujar Casillas.
"Saya tahu bahwa itu adalah bagian dari pertandingan, dan saya harus menerimanya. Namun, saya mungkin terlalu bersikap keras kepada diri saya sendiri. Saya selalu berpikir bahwa saya bisa melakukan penyelamatan dengan lebih baik lagi. Bahkan jika bola masuk ke pojok atas gawang."
Mengenai wasit, ia menyatakan bahwa tidak terlalu memikirkan mengenai keputusan-keputusan yang dihasilkan wasit
"Mungkin kami memulai dengan cara yang tidak pantas, dan saya tidak ingin membicarakan hal itu terlalu dalam. Yang pasti, ada saat-saat di mana kami merasa beberapa hal melawan kami. Namun, kami tidak menangis karena hal itu."
Menangggapi selisih poin timnya dengan sang pemuncak klasemen La Liga, Barcelona. Casillas pun menilai bahwa selisih delapan poin akan berbahaya bila tidak segera dikurangi sampai Desember 2012.
"Apabila kami masih terpau delapan poin di bulan Desember, maka saya berpendapat kami memiliki kans kecil untuk juara La Liga. Kami baru saja mendapatkan hasil imbang melawan rival yang berjuang untuk meraih gelar juara. Namun, kita tidak bisa mengesampingkan Atletico Madrid dari persaingan. Tidak mengejutkan bagi saya, melihat mereka begitu tinggi di klasemen."
Iker Casillas merupakan pemain asli didikan akademi Real Madrid, dan memperkuat tim senior El Real selama 14 musim. Ia telah membela Real Madrid pada 636 pertandingan dengan kebobolan 678 gol.
| Editor | : | Syamsul Arif |
Komentar