Pebalap McLaren, Jenson Button, mengaku ngeri melihat superioritas Red Bull di sesi latihan bebas Grand Prix Korea, pada Jumat (12/10). Button merasa McLaren sangat sulit untuk menahan laju Red Bull di sesi kualifikasi dan merebut pole position.
Dua andalan Red Bull, Sebastian Vettel dan Mark Webber, berhasil memonopoli sesi latihan bebas dengan menjadi pebalap tercepat pertama dan kedua di Sirkuit Internasional Korea. Usai menguasai grid terdepan di GP Jepang, Button merasa Red Bull semakin sulit untuk dibendung di sesi kualifikasi, pada Sabtu (13/10).
"Red Bull kembali lebih cepat 0,4 detik di depan pebalap lain pada sesi latihan bebas. Saya rasa mereka akan sangat sulit untuk dikalahkan di sesi kualifikasi," kata Button kepada Autosport.
"Mereka terlihat kembali menemukan performa terbaik yang sempat hilang pada awal musim ini. Kami sebenarnya cukup cepat, namun masih harus memperbaiki kecepatan di setiap lap yang masih tertinggal dari Red Bull," pungkas Button.
Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar