Kendati tak dihadiri empat anggota yang merupakan wakil dari PSSI, empat anggota sebagai wakil dari KPSI tetap menggelar rapat Komite Bersama (KB) di Hotel Park Lane, Jakarta, Jumat (12/10) malam. Menurut salah satu anggota KB dari KPSI, Togar Manahan Nero, pertemuan tersebut membahas perihal pelepasan pemain ke timnas.
"Sebelumnya, Deputi Komite Bersama, Djamal Aziz mengundang kami semua, temasuk anggota Komite Bersama dari PSSI. Surat undangan kepada empat anggota KB dari PSSI sendiri dikonfirmasi sudah diterima. Namun, setelah ditunggu, mereka tidak hadir. Jadi kami menjalankan rapat tanpa mereka," kata Togar.
Togar menambahkan, dalam rapat tersebut ada dua berkas yang masuk. Berkas pertama menurutnya berasal dari Presiden PT Liga Indonesia, Syahril Taher."Inti berkas itu menyatakan bahwa klub hanya mau melepas pemain apabila sudah ada rekomendasi dari KB," kata Togar.
Sementara itu, berkas kedua berasal dari Semen Padang. Sama halnyanya dengan keinginan klub ISL, Semen Padang juga bersedia melepas pemain apabila sudah ada rekomendasi dari KB.
Lebih jauh, Togar mengatakan bahwa kedua berkas itu akan ditindaklanjuti. Langkah awal yang akan ditempuh yakni mengirim dua berkas itu kepada semua anggota KB. Selain itu, kedua berkas itu akan diteruskan ke AFC dan Satuan Tugas AFC.
"Hasil rapat termasuk dua berkas itu kami pastikan akan didapat anggota KB, AFC, dan Satuan Tugas AFC," terang Togar.
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar