talenta pebulu tangkis muda tanah air. Sejumlah mantan pebulu tangkis nasional kini direkrut untuk menjadi pelatih.
Saat ini telah terdapat delapan pelatih yang menangani pemain muda. Mereka itu, di antaranya adalah Marlev Mainaky, Thomas Indratjaya, dan Wimpie Mahardi.
Exist ingin menjadi salah satu klub terbaik di Tanah Air. Seperti klub-klub besar yang lebih dulu eksis, PB Exist juga bertekad untuk bisa melahirkan pemain andal untuk disumbangkan ke Pelatnas Cipayung
"Ke depannya, kami memang bertekad untuk bisa melahirkan pemain-pemain ke pelatnas. Makanya, dalam tahun-tahun ke depan, kami akan terus meningkatkan segi pembinaan," ujar Marlev.
Para pemain tersebut juga mendapat fasilitas yang lengkap. Mulai dari tempat latihan dengan tujuh lapangan, asrama, ruang belajar, perpustakaan, tempat fitnes, ruang video, tempat latihan pasir, hingga gedung serbaguna. GOR yang baru ini memiliki luas tanah 1.500 meter perseg dan luas bangunan 2.600 meter persegi.
Untuk urusan pendidikan pemain muda, PB Exist juga tidak ketinggalan. Mereka ini mendapat pendidikan lewat kegiatan homescholing yang dilakukan seminggu dua kali.
"Soal pendidikan pemain, juga tetap kami perhatikan. Para pemain tetap harus mendapat pendidikan sebagai bekal masa depan," tambah Alfianto Wijaya, Ketua Harian PB Exist.
Pada awalnya, menurut Alfianto, PB Exist mencari pemain ke berbagai daerah. Sekarang, seiring dengan makin berkibarnya nama PB Exist, banyak pemain berbakat yang berdatangan untuk bisa diterima.
"Mereka itu kita tes dulu. Bila memenuhi kriteria menyangkut bagaimana kemampuan teknik, fisik, ketrampilan, mental, postur, dan semangat, mereka ini akan kita terima," tandas Alfianto.
Sejumlah nama pemain Exist belakangan ini mulai mencuat di sejumlah kejuaraan di Tanah Air. Di setiap ajang, mulai dari Djarum Sirnas hingga kejuaraan-kejuaraan nasional, pemain Exist selalu bisa mencuri gelar juara. Nama pemain seperti Fitriani, Priskilla Siahaya, Rohmat AR, Alwi M., Felix Eka, hingga Shelawati, sering memenangi mahkota juara, seperti pada kejuaraan BNI Astec Open VIII di Jakarta, pekan lalu, yang meraup tiga gelar juara.
Karena sarana GOR lama di kawasan Jalan Lodan, Ancol, Jakarta Utara sudah tidak mencukupi, maka mulai awal September lalu, tempat pembinaan PB Exist dipindahkan ke GOR baru di komplek perumahan Nirwana Estate, Cibinong.
"Ini dengan tujuan agar anak-anak lebih fokus dalam berlatih. Karena mulai dari lapangan, asrama, dan fasilitas pendukung lainnya berada di satu tempat, para pemain terlihat lebih bersemangat dan lebih fokus berlatih," tambah Alex, yang juga Ketua Pengkot PBSI Jakarta Utara.
Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar