nya, bek tengah Juventus, Leonardo Bonucci, menegaskan, dirinya bukanlah seorang pahlawan setelah memukul seorang perampok bersenjata. Ia hanya melakukan reaksi spontan saat hendak dirampok.
"Beberapa hari lalu sebuah insiden yang tidak menyenangkan terjadi. Saya bukan pahlawan, tapi saya hanya menemukan diri dalam situasi yang salah pada waktu yang salah. Itu semua terjadi dalam hitungan detik dan itu datang dari reaksi naluriah dan tentu saja tidak ada upaya untuk meniru superhero yang Anda lihat di bioskop," tulis Bonucci dalam akun Facebook-nya.
Dari laporan La Gazzetta dello Sport, Insiden tersebut terjadi pada Kamis (18/10). Saat itu Leonardo Bonucci baru saja keluar dari dealer mobil Ferrari bersama istri dan anaknya sebelum ditodong senjata oleh pelaku perampokan.
Saat itu si perampok meminta jam tangan milik Bonucci dan istrinya. Karena Bonucci menolak memberikannya, ia pun melakukan perlawanan. Dengan memukul sang perampok dengan keras, akhirnya perampok itu menyerah dan pergi meninggalkan Bonucci. Kejadian itu pun telah dilaporkan Bonucci kepada pihak berwajib.
Editor | : | Vessy Dwirika Frizona |
Komentar