baru ini ia mengatakan bahwa rekan senegaranya itu tak layak disejajarkan dengan pemain terbaik di tim nasional Kamerun.
Samuel Eto'o dan Aleksandre Song sudah terlibat perang dingin sejak Piala Dunia 2010. Mereka sempat bertemu pada awal Juni 2011, tapi saat itu Song menolak berjabat tangan dengan Eto'o sebagai tanda rekonsiliasi.
Kejadian tersebut memang sudah lama berlangsung. Akan tetapi, saat diwawancarai oleh Canal+, Eto'o menyiratkan bahwa rivalitas dirinya dengan Song belum usai.
"Tidak ada konflik antara dua bintang. Saya adalah salah satu pemain terbaik di dunia, sedangkan Song tidak masuk sebagai pemain terbaik di Kamerun," kata mantan bomber Internazionale itu.
Beberapa kabar menyebutkan bahwa Song bertekad merebut ban kapten timnas dari tangan Eto’o. Maklum, Eto'o memang sedang dihukum delapan bulan menyusul aksi pemogokannya beberapa waktu lalu.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar