nya, "Eid mubarak may Allah bless you (Selamat Hari Raya Idul Adha, barangkali Allah SWT memberkati kalian)," tulis Nasri lewat akun twitter-nya, @SamNasri19, beberapa hari lalu.
Kali ini, mantan penyerang Arsenal ini cukup mengucapkan selamat Hari Raya Kurban lewat twitter, dan tak melakukan lagi tindakan kontroversial seperti yang dilakukannya Agustus silam. Ketika itu, Nasri mendapat kartu kuning ketika melakukan selebrasi mencetak gol dengan membuka seragam untuk menyampaikan pesan selamat Hari Raya Idul Fitri.
Usai melesakkan gol kemenangan City 3-2 atas Southampton, di Etihad Stadium, pada 19 Agustus lalu, ia menunjukkan pesan hingga separuh jersey yang dikenakannya terbuka. Penggawa The Citizens itu mengaku tidak mempermasalahkan kartu kuning yang diterimanya.
Untuk mengenang peristiwa itu, melalui twitter-nya, Nasri mengirim foto selebrasi itu. Mantan pemain Arsenal itu seolah menunjukkan pesan bahwa keputusannya merayakan Idul Fitri di dalam lapangan merupakan keputusan tepat.
Langkah Nasri diikuti kompatriotnya, Bacary Sagna. Bek The Gunners tersebut menyampaikan pesan kepada seluruh umat Islam di penjuru dunia agar bisa memaknai kandungan pesan Idul Adha. "Eid mubarak to all muslim in the world.god bless. (Selamat Hari Raya Idul Adha kepada semua Muslim di seluruh dunia. Allah SWT memberkati)," tulis Sagna lewat @sagnaofficial.
Bek Sporting Lisbon, Khalid Boulahrouz, pun ikut merayakan hari kurban tersebut. Boulahrouz berkicau di @boulahrouz81 dengan menyatakan, "Wishing Eid Mubarak to all celebrating across the world, enjoy it to the max with your family and friends. (Selamat Hari Raya Idul Adha kepada semua umat muslim di dunia, nikmati momen ini dengan maksimal bersama keluarga, dan sahabat Anda," tulisnya.
Laporan: Tribunnews/Deny Budiman
| Editor | : | Windu Puspa Ningtyas |
Komentar