Kontroversi yang terjadi di laga Chelsea kontra Manchester United pada akhir pekan lalu terus berlanjut. The Blues secara resmi mengadukan wasit Mark Clattenburg ke Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) terkait dugaan penggunaan bahasa yang tidak pantas kepada John Mikel Obi, pada Rabu (31/10).
Chelsea menuduh Mark Clattenburg menggunakan kata-kata yang berbau rasisme kala The Blues takluk 2-3 dari United di Stamford Bridge, pada Minggu (28/10). The Blues menambahkan Juan Mata juga mendapat hinaan dari sang pengadil meski tidak memiliki cukup bukti.
"Pengaduan resmi ini merupakan hasil penyelidikan menyeluruh yang dilakukan pihak klub dan dipimpin oleh penasihat hukum independen. Semua informasi yang didapat termasuk hasil wawancara dengan sejumlah pemain dan staf pelatih," sebut pernyataan Chelsea di situs resmi klub.
"Usai laga melawan Manchester United, para petinggi klub mengetahui adanya dugaan penggunaan bahasa yang tidak pantas kepada pemain Chelsea oleh tuan Clattenburg selama pertandingan. Mereka kemudian berbicara dengan para pemain dan staf. Hasilnya, kami merasa kasus ini harus segera dilaporkan kepada FA," lanjut pernyataan Chelsea.
"Protokol yang benar adalah dengan melaporkan insiden tersebut kepada utusan pertandingan. Klub kemudian mengambil langkah cepat untuk memberi informasi kepada utusan pertandingan. Ini bukanlah sebuah langkah mudah yang diambil pihak klub," pungkas pernyataan Chelsea.
Sementara itu, wasit Clattenburg masih bergeming dan mengaku tidak bersalah. Asisten wasit dan ofisial keempat di laga tersebut juga tidak ada satupun yang mendukung tuntutan Chelsea.
| Editor | : | Oka Akhsan M. |
Komentar