Kimi Raikkonen mengakui bahwa peluangnya untuk menjadi juara dunia Formula 1, sudah tertutup. Setelah finish di posisi tujuh pada GP India (28/10), ia tertinggal 67 poin dari pemuncak klasemen pembalap, Sebastian Vettel.
Pembalap asal Finlandia tersebut kini berada di posisi tiga klasemen, dengan tiga seri tersisa, Kimi hanya berpeluang menambah 75 poin jika ia berhasil di tiga seri tersebut. Hasil di GP India menjadi alasan utama mengapa peluang juaranya tertutup, menyelesaikan lomba di urutan ketujuh akibat kesalahan penyesuaian mobil.
"Ini memang mengecewakan, namun itulah hasilnya. Kami harus membayar kesalahan kami sendiri. Mobil ini mempunyai kecepatan namun tidak di saat yang tepat, ketika saya berada di belakang mobil lain, saya tidak dapat berbuat apa-apa," ucap pembalap yang menjadi juara dunia 2007.
GP Abu Dhabi, minggu (4/11) besok, merupakan kali kedua Kimi beraksi di sirkuit ini. Terakhir ia berlomba di sirkuit Yas Marina ketika ia masih memperkuat bendera Ferrari, tahun 2007.
"Saya harap, kami bisa lebih baik daripada di India. Mobil ini sedang dalam kondisi bagus, dan jika kami berhasil pada sesi kualifikasi, maka kami dalam posisi yang baik untuk mendapat poin dari seri-seri berikutnya," tambah Kimi.
Editor | : | Erie Wicaksono |
Komentar