Pebulu tangkis yunior Indonesia, Hanna Ramadini, mendapat kartu kuning dalam sebuah pertandingan bulu tangkis. Alasannya adalah karena handphone yang berbunyi saat pertandingan berlangsung.
Pada kedudukan 17-8 untuk keunggulannya di game kedua, Hanna tiba-tiba ditegur oleh wasit yang memimpin pertandingan dan memberikannya kartu kuning. Ternyata wasit mendengar telepon genggam Hanna yang berbunyi di tas raketnya.
Hanna yang merasa sudah mengubah pengaturan handphone ke menu silent, juga kebingungan. Ternyata yang berbunyi adalah suara adzan yang ia setting di handphone untuk mengingatkan waktu sholat. "Ini kelalaian saya, padahal telepon genggam sudah saya silent, tapi adzan ini ternyata tetap berbunyi," kata Hanna.
Untungnya insiden ini tak membuyarkan konsentrasi Hanna yang sudah di ambang kemenangan. Ia pun melanjutkan pertandingan menyelesaikan game kedua dengan skor 21-14.
Hanna sukses menundukkan pemain asal China, Qin Jinjing, dengan dua game langsung 21-16, 21-14, pada babak keempat World Junior Championships 2012. Dengan hasil ini maka Hanna berhak atas satu tempat di babak perempat final sekaligus menjadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia.
"Tak menyangka bisa menang dua game langsung. Awalnya saya merasa peluangnya 50:50," ujar Hanna yang ditemui saat stretching selesai bertanding, seperti dikutip dari situs resmi PB PBSI, Kamis (1/11/2012).
Laporan: Tribunnews/Dodi Esvandi
Editor | : | Windu Puspa Ningtyas |
Komentar