Persiapan tim nasional Indonesia diiringi sejumlah kabar yang tidak bagus. Salah satunya, laga uji coba kontra Sudan yang diagendakan manajer timnas, Habil Marati akan digelar pada 14 November 2012, tidak jadi. Habil beralasan itu karena Sudan sedang dalam situasi konflik.
"Kami tidak akan bertanding melawan timnas Sudan dan Filipina. Sudan melarang warga negaranya untuk ke luar negeri, karena negara tersebut sedang perang. Sementara Filipina batal, karena mereka fokus untuk mempersiapkan tim jelang berlaga di Piala AFF," kata Habil, Kamis (2/11).
Sebenarnya tak hanya Sudan. Tim nasional Indonesia sebelumnya juga dijadwalkan menghadapi beberapa negara sebelum tampil di Piala AFF 2012, 24 November-22 Desember 2012. Selain Sudan, timnas dijadwalkan menghadapi Filipina dalam turnamen Bali Devata di Denpasar, Bali.
Asisten pelatih timnas Indonesia, Fabio Oliviera coba menanggapi hal tersebut. Usai mendampingi Nilmaizar dalam sesi latihan di Stadion Utama Gelora Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (2/11), asisten pelatih asal Brasil itu meyakini ada hal yang membuat laga uji coba tak terjadi. Salah satunya mekanisme penjajakan terhadap calon uji coba tidak berjalan baik.
"Federasi sepak bola di negara yang akan menjadi lawan ujicoba dan federasi sepak bola Indonesia harus saling berkomunikasi untuk menjadwalkan pertandingan. Kedua federasi saling mengirim surat, jadi kalau mengurus pertandingan uji coba jangan hanya diurus oleh perorangan. Sekjen PSSI harus mengambil peran dalam hal ini," kata Fabio.
Timnas Butuh Fisioterapi
Namun tak hanya soal uji coba. Persiapan timnas juga diliputi kabar yang tidak sedap lainnya. Fisioterapi timnas Indonesia, Matias Ibo dilaporkan belum digaji. Akibatnya, Matias Ibo memilih untuk berhenti mendampingi timnas untuk sementara waktu.
Masalah ini secara langsung berdampak pada persiapan tim nasional dalam sesi latihan. Bambang Pamungkas, di mana menurut Nilmaizar mengalami masalah di tumit, tak mendapat perawatan maksimal. Bepe sendiri harus melewati sesi latihan di SUGBK, secara terpisah dan cenderung lebih banyak menonton para pemain lainnya berlatih.
Sementara itu, menurut Diego Michiels, kehadiran tim medis seperti Matias Ibo dalam sesi latihan sangatlah penting. "Fisioterapi sangat penting. Sekarang kami kehilangan. Sebelumnya ada yang mengurusi paling tidak melakukan kompres seusai latihan, namun sekarang pemain harus mengurus diri sendiri," kata Diego Michiels.
| Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar